Artikel Terpopuler

0 قصة و عبرة 1



دخل طفل صغير لمحل الحلاقة
...
فهمس الحلاق للزبون :
... هذا أغبى طفل في العالم...إنتظر وأنا أثبت لك
..
......وضع الحلاق دولارا بيد و 25 قرشاً باليد الأخرى
نادى الولد وعرض عليه المبلغين
أخذ الولد ال 25 قرشاً ومشى......


قال الحلاق :
وفي كل مرة يكرر نفس الأمر
وعندما خرج الزبون من المحل
قابل الولد خارجاً من محل الآيس كريم
ساله :
لماذا تأخذ ال25 قرشاً كل مرة ولا تأخذ الدولار ؟؟؟
.
.
.
قال الولد:
لأنه فى اليوم الذي أخذ فيه الدولار سوف تنتهي اللعبة.....


العبرة
============
الغبي هو الذي يعامل الناس على أنهم أغبياء 


Lanjutkan membaca

1 Pilihan Sempurna


Pengorbanan tiada henti, melaju cepat menyalip halangan  di depan mata. Sengaja tak pasang rem, tak mau tahu rambu kebenaran Tuhan, tak ada aturan kecuali aturannya. Tanggalkan idealisme, bakar norma, tebang agama dan gapailah cita muliamu. 

Mengejar mimpi, cita dan api kehidupan. Hanya cuma niat di hati, perkataan di bibir dan permainan akal yang semu bias tak berbekas di realitas. Pabila berjalan terbalik dengan prinsip di atas.

Benar salah, kebaikkan kejahatan, keindahan keburukan dan surga neraka terjadi  kesamaan, keserasian dan ter lahir kembar sulit memutuskan pilihan, mungkin disengaja dibuat pakaian berseragam sama.

Pilihan terbaik pilihan Allah, pilihan terindah pilihanmu dan pilihan sempurna pilihan keduanya. Hidup tuh jual beli, Allah memberikan kebebasan memilih, Pilihan inilah terlahir jual beli menguntungkan atau merugikan.
Lanjutkan membaca

0 Al-Muraqqisy-al-Akbar

 

المرقش الأكبر

Al-Muraqqisy al-Akbar; al-muraqqisy= Penulis, orang yang meperindah. Sesuai dengan gelarnya ia merupakan penyair terbesar pada masa zaman Jahiliyah karena keindahan uslububnya. Nama aslinya adalah Amr bin Sa’ad.

Pada masa jahiliyah terkenal dengan kesukuannya. Mereka mempunyai prinsip :

انصر أخاك ظالما أو مظلوما 

“Bantulah saudaramu; baik dalam posisi salah ataupun benar”.

شجاعة وكرم

إن تبتدر غاية يوما لمكرمة # تلق السوابق منا والمصلينا

إنا لنرخص يوم الروع أنفسنا # ولو نسام بها في الأمن أغلينا

شعث مفارقنا، تغلي مراجلنا # نأسو بأموالنا آثار أيدينا


  1.   Jika suatu saat manusia berlomba-lomba dalam kedermawanan, kitalah yang pertama dan kedua melakukannya.
  2.  Tatkala Perang diri kita murah, Jadi mahal tatkala damai.
  3.   Kita itu terlihat berani dihadapan musuh, dan dermawan; kuali kami terus dipanaskan untuk mempersiapkan para tamu, tapi kami bersifat keras pada orang yang meminta diyat. 
Lanjutkan membaca

1 KARAKTERISTIK PUISI ARAB JAHILIYAH (PART I)

Sebagaimana kita ketahui, dalam Karya Sastra Jahiliyah lebih dikenal dengan PUISI. Ia sangat berpengaruh tebukti dijadikannya sumber-sumber dalam pembelajaran Sejarah Arab, dari sinilah terlihat kondisi kehidupan Bangsa Arab Jahiliyah.

Puisi Jahiliyah mempengaruhi kehidupan bangsa Arab : Adalah para sastrawan Jahiliyah tokoh-tokoh pembesar qobilah-nya, keberaniannya ia mencurahkannya dengan puisi untuk musuh-musuhnya., membakar dalam peperangan, dan mendinginkan dalam kedamaian. Inilah hubungan yang kuat antara puisi jahiliyah dan qobilah.

Pertama : Tujuan – tujuan Puisi Jahiliyah

Tujuan-tujuan Puisi Jahilayah meliputi :
1. Kebanggaan : Para Penyair membanggakan keberanian, pelopor, kedermawaan, kemenangan. Kebanggaan ini terbagi menjadi dua bagian, فخر قبلي kebanggaan akan suku/qobilah dan فخر فردي kebanggaan diri sendiri.
2. Antusiasme : adalah puisi yang mengandung kekuatan dan keberanian untuk memotivasi dalam peperangan atau perlombaan.
3. Deskrtipsi : Para Penyair suka berimajinasi untuk mendeskripsikan pemandangan, dan menggambarkan keadaan gurun sahara, langit, bulan, bintang, kuda dan unta.
4. Ghazal : yaitu berita tentang wanita dan kebaikannya. Puisi ini sangat banyak sampai tak terhingga jumlahnya.
5. Pujian : Para penyair jahiliayah suka memuji raja-raja, para pemimpin, konglomerat, dan para dermawan.
6. Jasa : memuji orang yang mati karena jasa pada waktu hidup dengan kedermawanan, keberanian, kemurahan hati. Yang paling istimewa adalah kejujuran.
7. Kebijaksanaan : Tujuan ini merupakan pengalaman dan akhlak – akhlak yang baik di sekitar penyair.
8. Hinaan : menghina dan mencela tubuh atau akhlak seseorang, seperti kikir. Atau kelompok seperti qabilah yang lemah.
Lanjutkan membaca

0 Kebanggaan dan Keberanian

Pada masa jahiliyah terkenal dengan sifat-sifat kebanggaan dan keberanian (فخر وحماسة) yang merupakan salah satu sifat yang mulia. Dalam sejarah arab jahiliyah banyak puisi-puisi yang terkenal dengan tema ini, diantaranya sastrawan Amr bin Kultsum (عمرو بن كلثوم) ketika mendapatkan perintah dari Raja Hirah Amr bin Hindun (عمرو بن هند).

Dikisahkan Amr bin Hindun ingin mencoba keberanian Amr bin Kultsum. Pada suatu pertemuan, Amr bin Hindun bertanya : "Diantara orang Arab Ibu siapa yang akan menolak untuk melayani Ibuku?". Diantara yang hadir menjawab : "Laila; dari Suku Taghlibiyah; Ibu Amr bin Kultsum yang berani menolaknya". Maka Raja mengundang Amr bin Kultsum bersama Ibunya..Singkat cerita Amr bin Kultsum dan Ibunya memenuhi undangan tersebut. Ketika mereka datang, Ibu Raja Hiroh memerintah Laila untuk menyediakan hidangannya. Lalu Laila menolak dengan bahasa yang halus : لتقم صاحبة الحاجة إلى حاجتها akan tetapi ia bernada memaksa sambil menghina : يا ويلي يا لذل تغلب terdengarlah oleh anaknya Amr bin Kultsum di ruangan sebelah duduk bersama Amr bin Hindun. Maka ia mengeluarkan pedang lalu membunuh Ibn Hindun. Kemudian ia membuat puisi yang terkenal
"ألا هبي بصحنك فأصبحينا"
Pada halaman ini saya akan menulis beberapa baik dari puisi yang terkenal dari peristiwa tersebut.
أبا هند فلا تعجل علينا # وأنظرنا نجبرك اليقينا
بأنا نورد الرايات بيضا # ونصدرهن حمرا قد روينا
بأي مشيئة عمرو بن هند # تطيع بنا الوشاة وتزدرينا
تهددنا وتوعدنا رويدا # متى كنا لأمك مقتوينا
فإنّ قناتنا يا عمرو أعيت # على الأعداء قبلك أن تلينا
وقد علم القبائل من معد # إذا قبب بأبطحها بنينا
بأنا المنعمون إذا قدرنا # وأنا المهلكون إذا ابتلينا
وأنا المانعون لما أردنا # وأنا النازلون بحيث شينا
ونشرب إن وردنا الماء صفوا # ويشرب غيرنا كدرا وطينا
لنا الدنيا ومن أضحى عليها # ونبطش حين نبطش قادرينا
Baik saya akan coba terjemah bebas saja.
1. Wahai Amr bin Hindun, Janganlah kau tergesa-gesa menyakiti kami. Perhatikanlah, Kami akan memberitahukan kepada siapa kami sebenarnya/
2. Kami adalah kaum perang, pergi untuk berperang. Bendera kami putih, pulang berubah jadi merah. Ternodai dengan darah musuh.
3. Apa maksudmu Amr bin Hindun, menyakiti kami dengan kata-kata kotor dan menghina kami.
4. Kau menakut-nakuti dan mengancam kami, dengan menjadikan kami pelayan untuk Ibumu.
5. Sesungguhnya kekuatan kami, wahai Amr!. Mengalahkan musuh-musuh sebelum kamu dengan mudah.
6. Seluruh Suku tahu dari ma'ad[1]jika membangun Qubbah[2] dengan Ahtha'[3] . Maksudnya seluruh kabilah atau susku di arab tahu akan Kekuatan kami, jika para pemimin kami sudah bersatu.
7.  Kami pemaaf jika berkuasa, dan Penghancur jika ditindas
8. Kami melindungi siapa yang meminta, dan berperang dimana oun berada
9. Kami yang pertama minum air yang bersih, yang lain minum setelahnya kotor dan keruh.
10. Dunia dan isinya milik kami, kami yang menyiksa dan menyakiti. Tak ada seorangpun yang berjalan di depan kami.
Serem banget yah...itulah keadaan bangsa Arab Jahiliah, yang penuh dengan keberanian, keangkuhan, kekuatan, kekerasan...
[1]Nenek moyangnya bangsa Arab

[2]Tempat yang dimuliakan
[3]Menunjukan tempat yang luas

Lanjutkan membaca
 
Copyright ©2011 SastraArab | Powered by blogger